Sudah yakin bahwa perusahaan Anda telah dikenal oleh para calon pelamar? Terhitung sebanyak 67,16 juta jiwa masyarakat Indonesia termasuk dalam usia produktif per Juni 2022. Anehnya, semakin banyak pemilik bisnis dan HRD merasa bahwa pelamar kerja di perusahaan mereka jumlahnya tidak meningkat secara signifikan, hingga kesulitan memperoleh pelamar yang potensial.
Isu ini kontradiktif dengan adanya bonus demografi yang sedang terjadi di Indonesia dan seringkali dikaitkan dengan pemerosotan kualitas SDM. Ekspektasi Anda sebagai pemilik bisnis yang mungkin telah membuat proyeksi sejak 5 – 10 tahun yang lalu perlahan-lahan terjawab, meski tidak semua berjalan sesuai dengan apa yang Anda inginkan.
Melalui permasalahan ini, mari menelusuri sudut pandang baru.
“Branding is the art of becoming knowable, likable, and trustable”
-John Jantsch
2024 is the year of social search
Dilansir dari artikel The Drum Network, peran Google sebagai mesin pencarian utama di internet akan tergeser oleh media sosial. Pengguna internet berusia 18 – 54 tahun saat ini lebih banyak mencari informasi melalui media sosial. Fenomena ini membuat Anda para pemilik bisnis dan tim HR wajib beradaptasi dengan beragam cara untuk melakukan branding perusahaan.
Misalkan saja akun Instagram milik Tokopedia (@insidetokopedia) dan Mie Mapan (@mapancareer). Kedua akun perusahaan tersebut memuat berbagai kegiatan yang dilakukan oleh karyawan mulai dari perkenalan tim, perayaan hari jadi komunitas, hingga dokumentasi pelatihan. Melalui foto dan video pendek saja, pemilik bisnis dan tim HR dapat meningkatkan kredibilitas di kalangan jobseeker yang sedang mencari informasi mengenai perusahaannya. Terlebih lagi, akun media sosial perusahaan dapat menjadi salah satu metode pendekatan dan nilai plus jika Anda sedang ingin merekrut karyawan yang usianya termasuk dalam kategori Milenial dan Gen Z.
Sampai pada paragraf ini, muncul pertanyaan dalam benak Anda, “Kok terdengar ribet ya membangun akun media sosial baru, apakah ada keuntungan selain memperkenalkan perusahaan? Kalau itu saja sepertinya too much effort”. Berikut beberapa manfaat jika perusahaan Anda mempunyai akun media sosial:
-
Membangun Citra Employer Branding yang Positif
Akun media sosial perusahaan dapat menjadi alat yang efektif untuk membangun citra employer branding. Dengan memanfaatkan media sosial, perusahaan dapat membagikan informasi mengenai budaya perusahaan, kegiatan yang menarik, hingga kisah kesuksesan karyawan. Hal ini dapat menarik minat calon karyawan yang berkualitas dan meningkatkan persepsi positif tentang perusahaan sebagai tempat kerja yang kekinian, inovatif, dan menginspirasi.
-
Memperkuat Eksistensi Komunitas Karyawan
Melalui platform media sosial, perusahaan dapat mempromosikan acara atau kegiatan internal yang melibatkan karyawan, seperti pertemuan, pelatihan, atau event sosial. Dengan berbagi foto, cerita, dan pengalaman di media sosial, karyawan akan merasa dihargai dan diakui oleh perusahaan, serta terhubung dengan rekan kerja mereka. Media sosial juga dapat menjadi ruang untuk berbagi pengetahuan, ide, dan inspirasi, sehingga memperkuat kolaborasi dan komunikasi antar karyawan.
-
Memperluas Jangkauan Pencari Kerja Potensial
Perusahaan dapat secara aktif mempublikasikan lowongan pekerjaan dan informasi karir. Media sosial juga memberikan peluang bagi perusahaan untuk membangun citra sebagai tempat kerja yang menarik dan memberikan nilai tambah bagi karyawan. Dengan memiliki media sosial, perusahaan dapat dengan mudah berinteraksi dengan calon pelamar secara langsung (direct communication), sehingga memperkuat koneksi dengan para pencari kerja.
-
Meningkatkan Kepercayaan Calon Pelamar
Pernahkah Anda melihat poster lowongan pekerjaan yang informasinya tidak lengkap? Misalnya, tidak tertulis nama perusahaan dan tidak tercantum logo perusahaan. Calon pelamar yang berkualitas tentunya akan mempertanyakan kredibilitas perusahaan jika menemukan hal serupa. Anda bisa meminimalisir keraguan calon pelamar dengan mulai membuat akun media sosial perusahaan.
Challenge!
Banyak platform yang tersedia untuk menjangkau para pencari kerja, namun hal tersebut tidak akan berarti jika perusahaan tidak menampilkan informasi secara jelas. Mari mulai memetakan dan melakukan publikasi kegiatan positif yang dilakukan oleh perusahaan Anda. Ingin mendapat insight lainnya? Mari berdiskusi lebih lanjut dengan cara KONTAK KAMI.
