October 29, 2025

Tiap Akhir Tahun Selalu Ada Raker, Tapi Emang Penting Ya?

0  comments

Di Sinergia, ada satu “ritual” yang selalu muncul tiap akhir tahun. Bukan pesta Natal, bukan liburan kantor, tapi satu kata yang sering bikin semua kepala langsung angguk paham: raker.

Ya, rapat kerja.

Kegiatan tahunan yang kadang dianggap formalitas, penuh angka, data, dan presentasi panjang yang bikin kepala ngebul hehe. Tapi buat kami, raker itu bukan cuma soal laporan dan target. Raker itu momen buat pause sejenak, buat ngerapiin arah, dan buat ngingetin lagi:

“Kita ini mau ke mana, sih?”

Campur Aduk Antara Lega dan Deg-degan

Menjelang raker, suasana kantor biasanya aneh. Antara lega karena project besar udah kelar, tapi juga deg-degan karena harus bawa laporan hasil setahun. Ruang meeting tiba-tiba rame sama post it, tempelan flipchart, dan tumpukan data yang siap dibedah.

Tapi di sinilah justru serunya. Setiap tim mulai buka cerita apa yang berhasil, apa yang belum, dan apa yang bisa diperbaiki. Kadang obrolannya santai, kadang serius, kadang malah jadi sesi curhat yang nggak direncanain. Ada tawa, ada diam, ada momen sadar diri waktu angka nggak sesuai harapan. Tapi justru di situ letak nilainya.

Raker buat kami bukan soal siapa paling berprestasi, tapi soal melihat arah organisasi dari kaca mata tiap orang di dalamnya. Karena di balik setiap laporan, selalu ada usaha dan pembelajaran yang nggak kelihatan di Excel.

Bukan Cuma Soal Target

Begitu raker dimulai, energinya beda. Semua datang bawa semangat, laptop, dan post it warna-warni. Tapi kami nggak langsung buka spreadsheet. Kami mulai dengan cerita atau pertanyaan. Kadang tentang project yang bikin nangis tapi akhirnya sukses. Tentang kolaborasi antar tim yang awalnya ribet tapi malah jadi pengalaman paling berharga.

Baru setelah itu, kami ngomongin rencana dan target tahun depan. Tapi target di Sinergia nggak pernah dimulai dari angka. Kami selalu mulai dari pertanyaan:

“Kenapa target ini penting?”
“Siapa yang akan terbantu kalau ini tercapai?”
“Apa yang perlu kita ubah supaya angka ini benar-benar bermakna?”

Tiga pertanyaan ini sering bikin suasana hening. Karena di situ kita berhenti mikir “harus berapa”, dan mulai mikir “buat apa”. Dari sekadar laporan jadi refleksi. Dari rencana jadi komitmen. Dan itu momen ketika kami sadar, raker bukan tentang menghitung pekerjaan, tapi menyatukan niat.

Leadership Alignment: Saat Semua Kepala Ketemu di Satu Arah

Ada satu hal yang selalu menarik di tiap raker: momen ketika semua leader akhirnya nyambung. Kadang di sepanjang tahun, tiap divisi punya “dunianya” sendiri, sibuk, fokus, kadang nggak sempat ngelihat ke kanan-kiri. Nah, raker itu kayak titik di mana semua jalur akhirnya ketemu di satu persimpangan.

Seseorang dari marketing bisa bilang, “Eh, ternyata visi kita nyambung banget sama ide tim production.” Atau HCGA yang sadar, “Oh, ternyata program pengembangan kita bisa bantu capai target sales juga.” Momen kecil tapi berharga karena dari sanalah muncul ownership: rasa punya arah bareng-bareng. Makanya kami selalu bilang, raker itu bukan soal ide paling canggih, tapi soal membangun rasa memiliki bareng. Kalau semua orang udah merasa punya, baru deh strategi bisa benar-benar jalan.

Reconnect Lagi Sama Tim

Bagian paling hangat dari raker justru yang satu ini: reconnect. Sepanjang tahun, tiap orang sibuk dengan tanggung jawabnya masing-masing. Kadang satu divisi nggak tahu betapa beratnya kerjaan divisi lain. Tapi pas raker, sekat itu mencair. Marketing akhirnya paham ribetnya support tim production. Finance bisa lihat sisi emosional di balik angka penjualan. Dan HCGA? Mereka nemu lagi makna “people first” bukan cuma slogan.

Ada banyak tawa, tepuk tangan spontan, kadang juga momen haru kecil. Tapi dari semua itu, muncul perasaan yang sama: “Ternyata kita semua berjuang di arah yang sama, ya.” Dan rasa itu yang bikin tim makin solid sesuatu yang nggak bisa dibeli dari training atau tools apa pun.

Buat kami, raker bukan penutup tahun. Justru sebaliknya pintu pembuka buat babak baru. Momen buat ngambil napas, ngatur langkah, dan siap “menari lagi” dengan ritme yang lebih selaras.

Jadi, kalau bulan ini Anda juga lagi sibuk nyiapin raker, coba berhenti sebentar dan tanya ke diri sendiri:

Raker ini buat apa? Buat ngejar target, atau buat nyatuin energi tim sebelum mulai lagi dari nol?

Karena raker yang bermakna bukan diukur dari tebalnya presentasi, tapi dari seberapa dalam kita dengerin satu sama lain. Dan di situ biasanya, hal-hal penting mulai tumbuh: semangat baru, ide segar, dan arah yang lebih jernih. So, bapak ibu how do you feel setelah memahami proses raker ternyata ngga se rumit dan se tricky itu? Kalau Bapak/Ibu pengen tau lebih detail, yuk kita connect di ruang yg berbeda! Sampai jumpa!

Adelia Putri Arinatasyah


Mempelajari tentang organisasi sama halnya dengan memahami ekosistem yang dinamis, setiap elemen di dalamnya saling berinteraksi dan berkontribusi terhadap keseimbangan serta pertumbuhan keseluruhan.


Tags


You may also like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}
>